Akhir Kepercayaan
Pertama, pelan...namun pasti, aku tersipu pada kitab itu
Kedua, pelan...namun pasti, aku mulai menyayanginya
Ketiga, pelan...namun pasti, aku telah mencintainya
Keempat, pelan...namun pasti, aku dibuat bahagia purna olehnya
Kelima, pelan...namun pasti, aku meyanjung agung wujudnya
Hingga tiba pada suatu masa
Aku bersandar penuh waktu kepadanya
Bergetar hatiku pada tiap tanda yang menyapa
Ku melupa pada mengapa ku berada
Ku menua pada sisa yang mengiba
Ku terluka pada apa yang ku jaga
Ku berdoa melantunkan data
Inikah kitab baru kita ?
Kitab yang hidup bulat waktu
Kitab yang mewujud bagai kabut; berasap dan perih
Kitab yang lahir menemani para fakir mengukir rasa kikir
Kitab yang tergenggam namun menghantam
Kitab yang memberkati rezeki sekaligus ilusi-ilusi
Kitab itu...
Mula-mula bergerak pelan namun pasti
Lalu bergerak semakin cepat
Makin cepat...
Makin tak tepat
Makin mengumpat
Makin merusak tabiat
Atas nama nyata yang berubah maya
Atas nama percaya yang digadai papa
Atas nama rahasia yang dibuka menganga
Dan...
Atas nama aku yang telah pupus pada asa
Tak apa
Tak apa
Tak apa
Ini waktunya
Komentar
Posting Komentar