Sepele, Curriculum Vitae
Membuat Curriculum Vitae (CV), atau biasa orang
menyebut Riwayat Hidup. memang tak sesederhana yang kita bayangkan. Suatu kali, Saya pernah diberi bocoran oleh
HRD media cetak ternama. Jikalau CV, ternyata poin amat penting. Dimana dari CV,
seorang HRD bisa melihat kreatifitas individu/pelamar.
Agaknya cukup aneh, sebab keterampilan ini, tak
diajarkan ketika kuliah. Padahal kita semua tahu, pasca lulus, tujuan mahasiswa yakni melamar kerja. ya,
meskipun tidak semua, namun mayoritas. Adalah suatu kepekaan, bila hal semacam
ini bisa diampu dalam mata kuliah komunikasi. Yang biasanya selalu ada disetiap
matkul jurusan/program studi kuliah.
Tapi semua itu tentu tak mungkin, karena kampus
bertujuan mencetak mahasiswa menjadi para ilmuwan, juga ahli. Bukan bekerja. Yang akhirnya
menyisakan angan. Sering kita tahu, kadang lupa. Bahwa spirit kreatifitas dan
kepekaan pada hal sederhana adalah sikap yang mesti dimiliki seorang ilmuwan. Atau
mungkin, muncul kesan amat remeh. Jika seorang pengajar hanya mengulas soal CV,
disela waktu ia menerangkan materi kuliah. Entahlah.
CV sederhana diatas, saya utek-utek di depan notebook. Sambil melihat simulasi dari Youtube,beberapa
waktu lalu. Amat sederhana, namun setidaknya berbeda. Seperti kata seniman
bertubuh pendek.Inkmoist. “Sedikit
beda jauh lebih baik. Daripada sedikit baik.” (rif)
Komentar
Posting Komentar