Gogel III




Minggu lalu, karena kangen "gojek kere", saya video call "bocah njero" itu. Dulu, saat SMA, nama aslinya Saya gubah menjadi: Gogel. Sebuah semiotika betapa serba kemeruhnya anak ini. Ya, sempat terpikir memanggil Mozila Firefox, tapi setelah tak pikir-pikir itu kurang nge-branding. Fix, saya panggil Gogel saja. Semenjak itu, ia agak melupakan nama aslinya, dan nyaman dipanggil: Goooogeeell

Bagi Saya, Gogel adalah manusia orisinil, yang dikeluarkan secara terbatas pada tahun '93. Ciri-cirinya: Memiliki selera humor tinggi, menyukai hipotesa konspirasi dan penuh ketabahan. Kalau kamu punya sahabat berciri sama, bisa jadi mereka dibuat pada tahun yang sama pula, dan dikeluarkan secara terpisah. Sahabat seperti itu wajib kita koleksi, btw

Ringkas cerita: Gogel sempat jebol hatinya berkat seorang gadis sekelas Saya-- sewaktu SMA. Sebagai sahabat yang puritan, saya kasihlah Gogel nomer ponsel gadis itu. Awalnya, PDKT keduanya berjalan timik-timik, terus makin delay. Dichat jam 5 sore, balasnya jam 5 pagi. Malah, kadang 2-3 hari baru dibalas oleh Si Gadis itu

Tiba saatnya Gogel berpasrah diri, hingga akhirnya ia curhat ke Saya dan sahabat saya, sebut saja Gacel--untuk memungkasi problemnya itu. "Aku wes bingung, iki kudu sms koyok opo maneh" keluh Gogel. Gacel pun mencoba membantu, dengan menganalisa isi sms Gogel dengan Si Gadis. Setelah dipertimbangkan, Gacel diijinkan untuk sms ke Si Gadis dengan caranya sendiri

Selang 5 menit, tiba-tiba pesan dari Si Gadis masuk ke inbox ponsel Gogel. Kami pun kaget, dan Gogel langsung mengecek isi pesan Si Gadis, lalu tak lama, Gogel tersenyum kesakitan dan mengeluarkan kalimat humor penuh pesan, "Gacel pancene cah edan"

Saya dan Gacel penasaran membaca balasan sms dari Si Gadis. Begitu kami buka ke inbox ponselnya, terketik seperti ini:

Gadis
.
Gadis
.
Gadis sedang apa ? balas smsku dong
.
Gadis...
.
Wo, Raiiiimmmuuu

Dan Si Gadis seketika membalas pesan sms terakhir itu, dengan seperti ini:

Astagfirullah, kamu ternyata kasar ya. Maaf, udah, jangan hubungin aku lagi ya

Gogel pun tersenyum tabah

Saya dan Gacel tertawa ngakak

Komentar

Postingan Populer